.jpg)
Pemilihan umum presiden dan wakil presiden Indonesia yang akan datang akan diselenggarakan pada tanggal 14 Februari 2024. Hingga saat ini, terdapat tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Berikut adalah informasi lengkap tentang tiga calon presiden Indonesia 2024:
1. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar
- Nama: Anies Rasyid Baswedan
- Tempat tanggal lahir: Jakarta, 7 Mei 1969
- Pendidikan:
- S1 Hubungan Internasional, Universitas Gadjah Mada (1993)
- S2 Perencanaan Wilayah dan Kota, University of California, Berkeley (1997)
- S3 Perencanaan Wilayah dan Kota, University of California, Berkeley (2005)
- Karier:
- Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (2005-2007)
- Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (2007-2011)
- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (2014-2016)
- Gubernur DKI Jakarta (2017-2022)
- Nama: Muhaimin Iskandar
- Tempat tanggal lahir: Probolinggo, 17 Februari 1952
- Pendidikan:
- S1 Fakultas Hukum, Universitas Brawijaya (1974)
- Karier:
- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (1998-sekarang)
- Wakil Ketua MPR RI (2014-2019)
- Ketua DPR RI (2019-2024)
2. Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
- Nama: Prabowo Subianto
- Tempat tanggal lahir: Jakarta, 17 Oktober 1951
- Pendidikan:
- S1 Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia (1974)
- S2 Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia (1976)
- Karier:
- Kepala Staf Teritorial Tentara Nasional Indonesia (1998-1999)
- Menteri Pertahanan (2009-2014)
- Calon Presiden RI (2014, 2019)
- Nama: Gibran Rakabuming Raka
- Tempat tanggal lahir: Surakarta, 12 November 1987
- Pendidikan:
- S1 Fakultas Komunikasi, Universitas Sebelas Maret (2010)
- Karier:
- Wali Kota Surakarta (2020-sekarang)
3. Ganjar Pranowo-Mahfud Md
- Nama: Ganjar Pranowo
- Tempat tanggal lahir: Karanganyar, 28 Oktober 1968
- Pendidikan:
- S1 Fakultas Hukum, Universitas Gadjah Mada (1990)
- S2 Ilmu Hukum, Universitas Diponegoro (2003)
- Karier:
- Anggota DPR RI (2004-2010)
- Gubernur Jawa Tengah (2013-sekarang)
- Nama: Mahfud Md
- Tempat tanggal lahir: Sleman, 13 Mei 1957
- Pendidikan:
- S1 Fakultas Hukum, Universitas Gadjah Mada (1982)
- S2 Ilmu Hukum, Universitas Gadjah Mada (1986)
- S3 Ilmu Hukum, Universitas Gadjah Mada (1991)
- Karier:
- Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia (2001-2004)
- Ketua Mahkamah Konstitusi (2008-2015)
- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (2019-2024)
Sumber referensi:
- Komisi Pemilihan Umum (KPU)
- Media massa
Kesimpulan:
Pemilihan presiden 2024 Indonesia menjanjikan persaingan yang ketat antara tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang telah resmi mendaftarkan diri: Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, serta Ganjar Pranowo dan Muhammad Mahfud Md. Masing-masing pasangan memiliki latar belakang, visi misi, dan basis dukungan yang berbeda, menawarkan pilihan kepada masyarakat Indonesia untuk menentukan arah masa depan negara.
Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta, didukung oleh koalisi partai Islam dan nasionalis. Ia dikenal dengan pendekatannya yang berorientasi pada pembangunan berbasis lingkungan dan keadilan sosial. Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB, membawa pengalaman politiknya yang luas dan jaringan kuat di basis Islam tradisional.
Prabowo Subianto, mantan Menteri Pertahanan, didukung oleh Partai Gerindra dan Perindo. Ia dikenal dengan rekam jejaknya di bidang keamanan dan ketertiban nasional, serta citranya sebagai pemimpin yang tegas dan berpengalaman. Sandiaga Uno, mantan pengusaha dan Menteri Pariwisata, membawa keahliannya dalam bidang ekonomi dan digital.
Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah yang populer, didukung oleh PDI Perjuangan dan Partai Demokrat. Ia dikenal dengan gaya kepemimpinan yang merakyat dan pendekatannya yang pragmatis dalam pembangunan. Muhammad Mahfud Md, mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, membawa latar belakang akademis dan pengalaman hukumnya untuk memperkuat aspek demokrasi dan penegakan hukum.
Pemilih Indonesia akan dihadapkan pada pilihan yang sulit. Setiap pasangan calon memiliki kekuatan dan kelemahannya sendiri. Masyarakat perlu mempertimbangkan dengan cermat visi misi, rekam jejak, dan karakter masing-masing calon sebelum menentukan pilihannya. Keputusan yang diambil pada 14 Februari 2024 nanti akan berdampak besar pada masa depan bangsa Indonesia.